Sudirman Cup 2011

eng ing eeennnggg...
saatnya nge-post tentang kejuaraan tim bergengsi bulutangkis, Sudirman Cup 2011, yang berlangsung di Qingdao China dari tanggal 22 hingga 28 mei 2011.
namun sayangnya Indonesia hanya mencapai target yakni masuk semi final, ga lebih ga kurang. hiks...
Diawali dari babak kualifikasi, dimana Indonesia di group B bersama Rusia dan Malaysia.
Hari pertama, Indonesia berhasil unggul dari Rusia 4-1. Indonesia kecolongan di partai pertama ganda campuran Fran/Pia dengan score 22-24, 19-21 dari Dulkin/Vilsova. Untungnya sisa 4 parta berhasil dimenangkan Indonesai. Tunggal putra Simon unggul 21-14, 21-9 dari Ivanov. Begitu juga dengan ganda putra Bona/Ahsan yang menang 21-15, 21-10 atas pasangan Durkin/Nikolainko. Tunggal putri Firda pun berhasil unggul 21-14, 21-17 atas Bibik. dan terakhir, pamungkas ganda putri Greys/Meiliana membabat Sorokina/Visolva dengan 21-3, 21-18.
Lanjut babak kualifikasi berikutnya, melawan Malaysia. (*uwooow.. bakalan hot nih!)
Alhamdulillah Indonesia bisa menang 3-2 dari Malaysia, tentunya dengan pertandingan yang seru!. Walopun sempet kecolongan *lagi-lagi* di partai pertama, ganda putra Alven/Ahsan yang kalah dari Koo/Tan 15-21, 17-21. Partai berikutnya tunggal putri Firda berhasil merebut angka 21-8, 21-12 dari Cheah. Namun sang peringkat 1 dunia, datuk Chong wei menunjukkan tajinya dengan mengalahkan Hayom 8-21, 8-21. Pada partai ke-4, ganda putri Greys/Mei berhasil menyamakan kedudukan dengan duet sengit di partai pertama hingga akhirnya menang 23-21, 21-14 dari Wong/Chin. Dengan demikian partai terakhir ganda campuran menjadi partai penentuan bagi kedua tim. Namun kemenangan berpihak pada pasangan Indonesia Fran/Pia 21-18, 21-15 atas Goh/Chan.

Dengan demikian Indonesia keluar menjadi juara Group B dan berhadapan dengan Jepang.
Di perempat final, Indonesia harus bersusah payah untuk akhirnya merebut tiket ke Semi Final.
Pada partai pertama, Indonesia berhasil merebut poin melalui ganda putra Alvent/Ahsan yang menang 17-21, 16-21 atas Hirata/Hoshimoto. Sayangnya partai kedua dimana tunggal putri Firda kalah atas Hirose setelah unggul di set pertama dengan score21-19, 17-21, 21-14. Pun begitu pula di partai ketiga Simon yang dikalahkan oleh Kenichi 21-15, 21-19. (*udah cemas nih, takut kalah). Untungnya semangat Indonesia kembali bangkit di partai ke empat, dimana ganda putri Greys/Meiliana yang main semangat sehingga dapat mengalahkan Naito/Matsuo 17-21, 16-21. Dengan score imbang 2-2, partai terakhir ganda campuran *lagi-lagi* menjadi penentu nasib Indonesia. Namun semangat kemenangan di partai ke empat kembali keluar dari pasangan Fran/Pia sehingga pasangan ini unggul atas Ikeda/Shiota19-21, 25-23, 14-21. (*sempet bikin tegang, dag-dig-dig-der nih jantung, apalagi set ke dua.. :|)
Dengan demikian Indonesia menang 3-2 atas Jepang dan berhasil melangkah ke Semi Final, yang merupakan target awal tim Indonesia.

Namun sayangnya di Semi Final Indonesia harus menyerah atas raksasa eropa, yakni Denmark dengan 3-1.Di awal partai, wakil Indonesia yang pada 2 pertandingan sebelumnya, Fran Kurniawan/Pia Zebadiah, menjadi pahlawan harus mengalah 3 set dengan pasangan Denmark Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen setelah sempat unggul di set pertama dengan score 15-21, 21-11, 21-13. Pun begitu pula pada partai ke-2, tunggal putra Indonesia, Simon Santoso sepertinya sedang dalam performa yang terburuk, sehingga ia harus menyerah dua set langsung 21-18, 21-16 dari Peter Gade. Pada partai ke tiga, Indoseia bisa sedikit bernafas karena Ganda putra yang sebetulnya dibentuk dadakan, yakni Alvent Yulianto Chandra/Mohammad Ahsan bisa menyumbang poin untuk Indonesia setelah memaksa Carsten Mogensen/Mathias Boe menyerah dalam pertandingan 2 set langsung 21-23, 17-21. (*di set pertama bikin deg-degan, score nya kejer-kejeran mulu, bikin cemas). Namun sayangnya tunggal putri Adriyanti Firdasari belum bisa memanfaatkan momoen kemenangan partai sebelumnya untuk mencuri angka, sehingga Tine Baun menjadi penentu kemenangan denmark dengan score 21-13, 21-13. (*hopless). *sayang banget Greys/Meiliana ga maen di Semifinal, padahalkan pengen liat mereka tanding dengan semangat mereka yang membara di lapangan (duileee.. bahasanya. :P)

Dengan demikian Denmark melaju ke Final melawan untuk melawan sang juara bertahan China.

Namun, kekuatan China tak terbendung, hingga China menang telak atas Denmark dengan score 3-0. Pada setiap partai yakni pada partai pertama ganda campuran, partai kedua tunggal putra, dan partai ke tiga ganda putra, china berhasil memenangkan setiap partai dengan straight set, 2 set langsung.
Dengan demikian, tradisi juara tetap dipertahankan oleh China.
hiks, kapan piala borobudur ini pulang ke Indonesia.. T_T
*sebenrnya yang paling saya sayangkan dan sedihkan adalah atlet favourite saya Liliyana Natsir a.k.a Butet ga ikut tanding karena cidera di kejuaraan Malaysia GPG kmrn. padahal dia udah masuk dalam daftar tim. namun cideranya membuat ia bahkan tidak berangkat ke Quangdou. hiks.. buteeeettt... TT___TT

Komentar

Top post

Belajar Korea

Liburan Kulur-Kilir

A little girl (Reply 1988) Chord